Event Minggu Ceria di Play Ground Al Firdaus Pesanggaran Banyuwangi



              Hallo Guy,,, kali ini saya akan membeberkan pengalaman saya yang belum sempat saya sebutkan, salah satunya ini nih Event Minggu Ceria yang dilaksanakan pada tanggal 19 dan 26 Agustus 2018 mulai pukul 06.30 WIB - 10.00 WIB. Kegiatan ini diikuti oleh 70 anak-anak dari seluruh SD di Kecamatan Pesanggaran. Pada Minggu pertama dilaksanakan kegiatan Senam, Jalan Sehat, Menanam Pohon, Membagikan Buku, dan diakhiri dengan lomba. Awalnya susah mengondisikan anak-anak yang lucu dan imut ini, namun pada akhirnya kami terbiasa menghadapi anak-anak yang rewel dan nakal. Sebenarnya mereka tidaklah nakal hanya saja banyak aktivitas dan ide-ide lucu yang mereka lakukan, meskipun ide yang muncul terkadang membuat orang dewasa jengkel. Berbagai karakter anak yang dapat saya pelajari, karakter anak yang rajin, pemalas, jail, dan pendiam.
              Kemudian lanjut pada Minggu ke 2 yang diawali dengan senam sehat, Jalan sehat bersama badut dan perlombaan memperingati kegiatan kemerdekaan. Diawali dengan senam sehat, anak-anak merasa biasa saja, namun ketika badut datang ekspresi mereka berubah menjadi lebih bahagia, kami mengundang "Marsha" dan "Boboboy" badut ini yang sangat digemari anak-anak. Badut datang dan langsung ikut senam, anak-anak pun tertawa. Memang moment seperti ini yang tidak belum tentu dirasakan oleh semua anak-anak.
              Setelah senam dan jalan sehat telah dilaksanakan kemudian kami melaksanakan kegiatan perlombaan, di sela-sela kegiatan tersebut, kami memberikan pertanyaan kepada mereka. Saya melihat ada satu anak yang murung dan tak sekalipun dia menggambarkan wajah ceria nya. Dia terlihat kebingungan, kemudia saya hampiri anak itu saya bertanya "hayo adek angkat tangannya nanti kakak bantu jawab" dia tidak berani mengangkat tangannya. Kemudia saya tanya lagi "Loh kok adek gak mau angkat tangan?". Dia hanya tersenyum dan bilang "Gak bisa kak" saya jawab, "Belum dicoba kok bilang tidak bisa?" dia menjawab lagi, "Aku tidak tau kakak itu berkata apa soalnya aku gak mengerti maksud kakak itu" (menunjuk tutor yang memberi pertanyaan). saya bertanya lagi "Masa adek tidak tahu itu apa?" (yang dimaksud adalah gambar-gambar hewan) dia menjawab dengan isyarat saja (mengangguk-angguk kepala). Kemudian saya peluk dia lalu saya bilang "Ayo dek sini belajar sama kakak". Akhirnya saya memberitahukan tentang nama-nama hewan tersebut sampai anak itu benar-benar mengerti nama-nama hewan.
              Pengalaman itu yang membuat saya tersentuh, tak disangka masih ada anak-anak yang tidak mengerti nama-nama hewan. Bukan menyalahkan anak yang tidak mengerti, namun saya merasa heran tentang anak yang seharusnya berkembang lebih jauh dari nama-nama hewan. Mereka mengerti nama bintang film di sinetron namun mereka tak mengerti hal-hal kecil yang perlu mereka sadari. Lantas apakah kita hanya berdiam diri melihat hal tersebut? Sayangi lah waktu belajar anak yang terbuang, bukan sayangi anak sampai lupa akan waktu belajar.
SEKIAN... EH JANGAN LUPA TETAP LIHAT PEGALAMAN SAYA BERIKUTNYA YA...


Comments